Wednesday 13 September 2017

Daftar Perguruan Tinggi dan Politeknik Terbaik di Indonesia


         Menristekdikti Mohamad Nasir mengumumkan klasterisasi dan pemeringkatan perguruan tinggi (PT) tahun 2017 kelompok non politeknik dan politeknik. 

         Dilansir dari laman kelembagaan.ristekdikti.go.id, bahwa Menristekdikti didampingi Sekjen Kemenristekdikti Ainun Naim, Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Patdono Suwignjo dan pejabat eselon I lainnya serta Tim Klasterisasi Perguruan Tinggi Indonesia 2017.

          Pengumuman pemeringkatan PT yang sudah dilakukan oleh Kemenristekdikti sejak tahun 2015 ini bertujuan untuk membangun landasan klasifikasi dan pemeringkatan PT guna perbaikan terus menerus PT maupun untuk menilai tingkat kesehatan organisasi PT di Indonesia.

         Hasil pemeringkatan PT ini juga merupakan landasan bagi pembentukan kebijakan peningkatan kualitas dan/atau untuk kepentingan pembinaan PT.
         
         Pada tahun 2017 dihasilkan 5 (lima) klaster PT di Indonesia, dengan komposisi: klaster 1 berjumlah 14 PT; klaster 2 berjumlah 78; klaster 3 berjumlah 691, klaster 4 berjumlah 1,989, dan klaster 5 berjumlah 290.

          Ada 14 PT terbaik (klaster I) tahun 2017 kelompok non politeknik, yaitu:
  1. Universitas Gajah Mada (score 3,66) 

    Universitas Gadjah Mada, disingkat UGM, merupakan universitas negeri di Indonesia yang didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 19 Desember 1949 berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1949 tentang Peraturan Tentang Penggabungan Perguruan Tinggi Menjadi Universiteit tanggal 16 Desember 1949. Kampus UGM yang terletak di Yogyakarta tersebut merupakan universitas pertama yang didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia setelah Indonesia merdeka.

  2. Institut Teknologi Bandung (3.53)
    Institut Teknologi Bandung (ITB) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang berkedudukan di Kota Bandung. Nama ITB diresmikan pada tanggal 2 Maret 1959. Sejak anggal 14 Oktober 2013 ITB menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) yang memiliki otonomi pengelolaan dalam akademik dan non-akademik. ITB telah memiliki 20 program studi yang terakreditasi secara internasional (sembilan di antaranya dari ABET).

  3. Institut Pertanian Bogor (3,45)
    Institut Pertanian Bogor adalah sebuah perguruan tinggi pertanian negeri yang berkedudukan di Bogor.
    Sebelum diresmikan pada tahun 1963, IPB adalah sebuah fakultas pertanian pada Universitas Indonesia. Pada tanggal 1 September 1963. Pesiden Pertama Indonesia, Ir Soekarno, melakukan peletakkan batu pertama pembangunan kampus sekaligus menandai peresmian Insitut Pertanian Bogor sebagai sebuah perguruan tinggi mandiri.
  4. Universitas Indonesia (3,38)
    Universitas Indonesia, biasa disingkat sebagai UI, adalah sebuah perguruan tinggi di Indonesia. Kampus utamanya terletak di bagian Utara dari Depok, Jawa Barat tepat di perbatasan antara Depok dengan wilayah Jakarta Selatan, dan kampus utama lainnya terdapat di daerah Salemba di Jakarta Pusat. Universitas Indonesia adalah kampus modern, komprehensif, terbuka, multibudaya, dan humanis yang mencakup disiplin ilmu yang luas. Telah menghasilkan lebih dari 400.000 alumni. Secara umum dianggap sebagai salah satu dari tiga perguruan tinggi papan atas di Indonesia bersama dengan Universitas Gadjah Mada dan Institut Teknologi Bandung.

  5. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (3,23)
    Institut Teknologi Sepuluh Nopember (disingkat ITS) adalah perguruan tinggi negeri yang terletak di Surabaya. ITS awalnya didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) yang diketuai oleh dr. Angka Nitisastro pada tanggal 10 November 1957.
    Dies Natalis ITS pertama adalah 10 November 1960, sementara nama ITS mulai digunakan dalam Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1961 (ditetapkan tanggal 23 Maret 1961). Dalam visi awal, ITS ditujukan untuk mendidik para pemimpin yang unggul di bidang sains dan teknologi, untuk mengangkat Republik Indonesia menjadi negara berperadaban maju dan tinggi.

  6. Universitas Diponegoro (3,08)
    Universitas Diponegoro, disingkat Undip, adalah sebuah Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Undip didirikan pada tahun 1956 sebagai Perguruan Tinggi Swasta dan baru mendapat status sebagai Perguruan Tinggi Negeri pada tahun 1961. Kata Diponegoro diambil dari nama pahlawan nasional, yaitu Pangeran Diponegoro yang merupakan seorang pangeran pengobar semangat kemerdekaan dari tindakan kolonialisme Belanda di awal abad ke-18. Semangat ini turut menginspirasi pendirian Undip. Universitas Diponegoro memperoleh akreditasi A (Sangat Baik) dengan skor 361 dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi yang berlaku sejak 2013-2018.  


  7. Universitas Airlangga (2,99)
    Universitas Airlangga (disingkat UNAIR) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang terletak di Surabaya, Jawa Timur. Universitas ini didirikan tanggal 10 November 1954 bertepatan dengan hari pahlawan yang ke-9. Berdasarkan data 30 September 2015, terdapat 38.047 mahasiswa yang terdaftar di Unair.

  8. Universitas Brawijaya (2,97)
    Universitas Brawijaya (biasa disingkat UNBRA, UNIBRAW atau singkatan resmi UB) merupakan lembaga pendidikan tinggi negeri di Indonesia yang berdiri pada tahun 1963 di Kota Malang melalui Ketetapan Menteri Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan No. 1 tanggal 5 Januari 1963, kemudian disahkan oleh Keputusan Presiden no. 196 tahun 1963 yang kemudian tanggal 5 Januari ditetapkan sebagai hari lahir Universitas Brawijaya. Jumlah mahasiswa saat ini lebih dari 55 ribu orang dari berbagai strata mulai program Diploma, program Sarjana, program Magister, dan program Doktor selain program Spesialis tersebar dalam 15 Fakultas dan 2 Program pendidikan setara fakultas.

  9. Universitas Hasanuddin (2,96)
    Universitas Hasanuddin, yang kemudian disingkat Unhas, merupakan sebuah perguruan tinggi negeri di kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia, yang berdiri pada 10 September 1956.
    Perguruan tinggi ini semula merupakan pengembangan dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ketika Bung Hatta masih menjadi Wakil Presiden. Kampus Unhas semula dibangun di Baraya atau Kampus Baraya.
    Namun, awal tahun 1980-an, ketika Rektor dijabat Prof. Dr. Ahmad Amiruddin, Kampus Unhas dipindahkan ke Tamalanrea, karena Kampus Baraya sudah berada di tengah kota.

  10. Universitas Negeri Yogyakarta (2,86)

    Universitas Negeri Yogyakarta disingkat UNY, merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang terletak di Yogyakarta, Indonesia. Sebelumnya Universitas Negeri Yogyakarta bernama Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yogyakarta (IKIP Yogyakarta).

  11. Universitas Sebelas Maret (2,85)
    Universitas Sebelas Maret Surakarta, biasa disingkat sebagai UNS, atau Universitas Sebelas Maret adalah salah satu universitas negeri di Indonesia yang berada di Kota Surakarta. Universitas yang giat membangun ini, menyediakan berbagai paket pendidikan diploma, sarjana, pascasarjana, dan doktoral. 
  12.  Universitas Andalas (2,74)
    Universitas Andalas (biasa disingkat dengan Unand) adalah salah satu perguruan tinggi negeri Indonesia yang terletak di Kota Padang, Sumatera Barat, Indonesia. Universitas ini merupakan universitas tertua di luar Pulau Jawa yang dibuka secara resmi pada tanggal 23 Desember 1955 oleh Wakil Presiden Mohammad Hatta. Pada saat itu, Unand adalah universitas keempat yang diresmikan oleh Pemerintah Indonesia

  13. Universitas Pendidikan Indonesia (2,73)
    Universitas Pendidikan Indonesia (disingkat UPI) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang kampus utamanya berkedudukan di Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Sejak tahun 2012, UPI berstatus sebagai perguruan tinggi yang diselenggarakan pemerintah (PTP), berubah dari status sebelumnya sebagai perguruan tinggi badan hukum milik negara (BHMN). 

  14. Universitas Padjadjaran (2,72)
    Universitas Padjadjaran (disingkat Unpad) adalah sebuah perguruan tinggi negeri di Bandung, Jawa Barat, Indonesia.
    Pada 20 Oktober 2014, Universitas ini berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) dari Badan Layanan Umum (BLU). Peresmian itu ditandai dengan peraturan pemerintah (PP) yang ditandatangani mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Penetapan itu didasarkan atas evaluasi kinerja yang dilakukan tim independen yang dibentuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayan (Kemendikbud) Selain itu berdasarkan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) yang ditetapkan pada 16 Januari 2014, Unpad mendapat peringkat A (sangat baik).

         Pada tahun 2017 ini, pemeringkatan untuk kelompok politeknik juga diumumkan oleh Kemenristekdikti.

          Pertimbangannya karena pengembangan politeknik atau pendidikan vokasi telah menjadi prioritas dan tuntutan pemerintahan Jokowi-JK untuk mencetak lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan industri nasional.

          Pemeringkatan kelompok politeknik ini merupakan upaya pemerintah melalui Kemenristekdikti untuk lebih mendorong peningkatan kualitas pendidikan vokasi melalui revitalisasi politeknik.

           Pada tahun ini dihasilkan 5 (lima) kluster politeknik dengan komposisi: klaster1 berjumlah 10 politeknik; klaster 2 berjumlah 19; klaster 3 berjumlah 53, klaster 4 berjumlah 54, dan klaster 5 berjumlah 52.

           Peringkat PT terbaik (klaster 1) tahun 2017 untuk kelompok politeknik ini adalah:
  1. Politeknik Elektronik Negeri Surabaya ( Score 2,24)
  2. Politeknik Negeri Sriwijaya (1,96)
  3. Politeknik Negeri Semarang (1,96)
  4. Politeknik Negeri Malang (1.95)
  5. Politeknik Negeri Jakarta (1,91)
  6. Politeknik Negeri Jember (1,88)
  7. Politeknik Negeri Bandung (1,85)
  8. Politeknik Negeri Lampung (1,84)
  9. Politeknik Negeri Medan (1,82)
  10. Politeknik Negeri Pontianak (1,71)

       Adapun detail dari rangking setiap perguruan tinggi masing-masing dapat diakses melalui laman kelembagaan.ristekdikti.go.id (pemeringkatan.ristekdikti.go.id) dengan dengan memasukkan 6 (enam) digit kode perguruan tinggi masing-masing yang tercatat pada PD DIKTI Kemenristekdikti.